Hai sobat Leonarsis,
hari minggu enaknya buat santai, tapi lebih enak lagi bila bisa dimanfaatin
sambil joging pagi, bicara tentang joging saya jadi teringat saat masih sekolah
dulu, paling gak suka kalau yang namanya olahraga lari, apalagi kalau lari
jarak jauh pasti selain bikin capek, juga bikin nafas tidak teratur, karena
kebutuhan oksigen dalam tubuh berkurang. Dari pengalaman dan info yang saya
peroleh dari materi-materi kulian saya bisa menarik kesimpulan cara-cara agar
saat lari tidak terlalu capek, coba simak tips & trick Lari ini :
1. Bernapaslah dari
Mulut
Menggunakan mulut untuk
napas memungkinkan lebih banyak oksigen yang masuk dan karbon dioksida yang
keluar dibanding dari hidung. Jika mencoba bernapas dari hidung sambil berlari
membuat otot-otot wajah mengencang dan rahang cenderung mengepal atau
mengeras.Sedangkan napas melalui mulut akan mendorong otot-otot wajah
untuk rileks sehingga menciptakan ketenangan dan lebih santai. Jika mulai
merasa kehabisan napas maka perlambat sedikit larinya.Atau aturlah penapasan
dengan “berhenti” sejanak, tapi kata berhenti disini tidak berhenti berjalan
ya. Tapi jalan pelan-pelan dengan bernapas menggunakan mulut.
2. Napas yang dilakukan
Berirama
Hal utama yang perlu
diingat adalah sebaiknya menarik dan mengeluarkan napas secara konsisten atau
berirama, terlepas dari seberapa cepat seseorang berlari. Misalnya ada orang
yang setiap 2 langkah lari baru mengambil napas, tapi ada juga yang 3 langkah
setiap napasnya. Pola ini disesuaikan dengan kondisi tubuh sang pelari.
3.Sikap Badan
Sikap badan saat lari
usahankan 60 derajat atau kira-kira agak condong kedepan.Hal ini memungkinkan
untuk mengurangi gaya gesekan angin terhadap tubuh anda.Mencondongkan tubuh kedepan
juga berguna untuk menambah kecepatan lari anda.
Sikap kaki anda harus
juga di perhatikan usahakan melakukan lari dengan menjinjitkan kaki,hal ini
berguna untuk menghindari tumpuan kaki yang terlalu keras pada lintasan
lari.Yang bisa mengakibatkan cedera engkel atau keseleo.
4. Dengarkan Napas Anda
Gunakan telinga untuk
mengontrol pernapasan. Jika mendengar napas mulai terengah-engah maka kurangi
kecepatan berlari, jika sudah mulai stabil bisa secara perlahan ditingkatkan
kecepatannya.dan sebaiknya ketika mengurangi kecepatan usahakan anda jangan
terlau pelan.Usahakan minimal berjalan cepat.Hal ini berguna untuk pengambilan
napas.Jika anda terlalu pelan maka otot anda akan merasakan capek,karena asam
laktat dalam otot akan keluar jika anda berhenti bergerak.
Bernapas dengan benar
akan sangat penting untuk menurunkan stres dan meningkatkan stamina fisik yang
tepat. Belajar untuk fokus pada pernapasan saat berlari memang tidak mudah,
tapi hal ini bisa dilatih ketika sedang berjalan hingga nantinya tubuh menjadi terbiasa.
5. Mengambil Napas
Pendek dan Dangkal
Menarik napas terlalu
panjang dan dalam bisa membuat seseorang tidak mampu belari jauh atau lama,
untuk itu bernapaslah pendek secara dangkal sehingga leih mudah mengatur
napas.Hal ini dimaksudkan untuk membuat tubuh bisa memproses oksingen secara
optimal.
6. Gunakan Pernapasan
Perut lebih Sering
Cobalah bernapas dari
perut atau diafragma dan bukan dada. Cara melatihnya berbaring terlentang dan
lihat gerakan perut saat bernapas. Jika seseorang bernapas dengan benar maka
seharusnya perut naik dna turun setiap kali napas, sementara dada kurang
bergerak. Lakukan teknik ini saat berlari.Tapi kebanyakan orang atlet lari
seperti Usain Bolt tidak bernapas malah saat berlari,hal ini dilakukan untuk
menghindari menurunya kecepatan lari sang atlet.Karena disaat pengambilan napas
otomatis tubuh akan melakukan aktivitas sehingga membuat energi berkurang dan
mengakibatkan kecepatan menurun.
Dan itu tadi beberapa tips lari yang benar dan agar tidak terlalu capek sehingga akan lebih efektif saat berlari.Semoga bermanfaat.! Tunggu tips & Trick selanjutnya.
Dan itu tadi beberapa tips lari yang benar dan agar tidak terlalu capek sehingga akan lebih efektif saat berlari.Semoga bermanfaat.! Tunggu tips & Trick selanjutnya.
0 Response to "Cara Menghari Lelah Saat Berlari "
Post a Comment